Diberdayakan oleh Blogger.

Translate

RSS

Anak Yang Durhaka

Durhaka adalah perbuatan seseorang yang melanggar aturan agama atau dosa yang biasanya terjadi bila kita melakukan ke salahan besar. Sekarang banyak sekali seorang anak yang tidak peduli terhadap ibunya, dan menelantarkannya, padahal mereka di besarkan dan di didik oleh ibunya. Semua itu terjadi di sebabkan karena anak tersebut tidak pernah mau mendengarkan ucapan ibunya. Setiap seorang ibu memarahi atau menasihati anankya kebanyakan anak tersebut selalu menangkap ucapan ibunya itu negatif, tapi seharusnya anak tersebut mengerti dan memahami bahwa yang di ucapkan ibunya adalah untuk kebaikannya, karena marah seorang ibu terhadap anaknya adalah kasih sayangnya yang di perlihatkan secara tidak langsung.

Banyak sekali anak yang menganggap mudah dalam segala permasalahan yang di alami ibunya dan tanpa memperdulikan sedikitpun, yang hanya bisa mereka lakukan hanyalah meminta tanpa memberi dan membantu. Perlu kita ketahaui banyak sekali perbuatan-perbuatan anak yang tidak sesuai dengan norma dan moral, yaitu seperti berbohong dan menipu orang tua. Kita tahu bahwa berbohong adalah perbuatan dosa apalagi berbohong terhadap orang tua dan menipunya, pasti semua orang pernah berbohong kepada siapapun termasuk ke pada ibunya. Contoh kecil berbohong terhadap ibu “seorang anak yang masih duduk di bangku SMA meminta uang ke pada ibunya untuk membeli buku, tapi uang tersebut tidak di gunakan untuk membeli buku melainkan di gunakan untuk bersenang-senang dengan temannya dengan membeli minuman yang memabukkan”. Dari contoh tersebut bisa kita lihat dosa seorang anak itu berlipat-lipat dari berbohong, membeli barang haram, dan kemudian meminum barang haram, padahal uang yang di dapatkan ibunya itu adalah uang yang halal dan di dapatkan dengan usaha yang keras tapi anak tersebut malah menggunakannya untuk membeli barang yang tidak bermanfaat dan haram, durhakalah anak tersebut ke pada ibunya. Seorang anak yang durhaka ke pada orang tuanya tidak akan pernah bisa mengerti arti hidup yang sesungguhnya dan arti dari sebuah perjuangan hingga mendapat pencapaian yang di harapkan atau di kehendaki, dan tidak akan pernah ada orang yang durhaka merasa tenang dan tentram di dalam hidupnya.

Namun seburuk apapun perbuatan yang kita lakukan kasih sayang seorang ibu tidak akan pernah hilang, tapi bila kita berjalan di jalan yang salah maka tuhan akan murka dan sullit bagi kita untuk bisa dekat kembali ke pada jalan tuhan kecuali kita benar-benar bertaubat maka tuhan akan memaafkan kita, begitupun perbuatan kita terhadap ibu kita yang selalu menyakiti, menyusahkan, maka kita harus berterimakasih dan meminta maaf terhadap orang tua kita.

Masih ada waktu untuk bisa menjadi anak yang baik, kuncinya adalah menjadi diri sendiri, setiap motivasi yang kita terima harus bisa mendorong kita ke arah yang lebih baik, jangan sampai motivasi tersebut menjadi bias dengan mimpi. Contohnya ketika kita ingin meniru orang lain kita malah terjebak oleh keinginan tersebut tanpa melihat terlebih dahulu jalan yang di tempuh dan akhir yang di capai. Lebih baik jadi diri kita sendiri dengan segala persiapan dan kemampuan yang kita miliki dalam hidup agar hidup kita menjadi baik dan sempurna dan tidak durhaka terhadap orang tua karena terjebak di dalam pergaulan yang tidak sesuai dengan norma kehidupan. Cita-cita seharusnya menjadi sebuah titik untuk kita kejar, bukan sebuah pemandangan indah dalam dunia khayal.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar